LONDON- Khasiat vitamin sebagai antioksidan memang tidak diragukan lagi. Vitamin C dan D bahkan diyakini dapat mencegah serangan flu yang diakibatkan virus. Namun, apakah keyakinan tersebut benar?
"Hal itu tidaklah benar. Namun, saya percaya vitamin C dan D dapat memperlambat perkembangan infeksi virus. Tapi, tidak ada indikasi jelas bahwa vitamin ini dapat mencegah flu karena mereka tidak bisa disamakan dengan vaksinasi flu," kata Senior Managing Editor for Fox Health, Dr. Manny Alvarez, Senin (23/3).
Vitamin C atau asam askorbat merupakan antioksidan penting yang membantu mempertahankan otot, tulang dan pembuluh darah. Dalam dosis tinggi juga mampu mengurangi kemampuan virus untuk berkembang biak secara efektif pada tingkat sel.
Vitamin C ditemukan secara alami di banyak sayuran dan buah-buahan, terutama jeruk. Tetapi juga dapat ditemukan dalam bentuk suplemen. Terlepas apakah Anda sakit atau tidak, vitamin C sangat penting bagi kesehatan secara keseluruhan.
Jumlah yang dianjurkan per hari vitamin C adalah 90 mg untuk pria dan 75 mg untuk wanita. Mengonsumsi lebih dari 2.000 mg sehari vitamin C dapat menyebabkan batu ginjal, mual atau diare.
Kini juga semakin banyak penelitian yang menghubungkan kekurangan vitamin D dengan berbagai masalah kesehatan. Termasuk penyakit jantung, depresi, rakhitis, gangguan kognitif dan kanker.
Vitamin D diduga memainkan peran penting dalam fungsi kekebalan tubuh. Tetapi, uji klinis telah menunjukkan bahwa vitamin D juga tidak mampu memerangi flu pada orang dewasa.(fny/jpnn)
0 comments:
Post a Comment